Jumlah jemaah yang mengunjungi kota suci Madinah. Rumah bagi masjid tersuci kedua umat Islam, mengalami peningkatan hingga mencapai 18 juta orang pada tahun 2024.
Dilansir dari laman gulfnews, Rata-rata masa tinggal jemaah di kota itu meningkat dari dua hari pada tahun 2019 menjadi lebih dari 10 hari saat ini, kata Sekretaris Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah Fahd Al Balehshi pada sebuah konferensi tentang ibadah haji tahunan yang diadakan minggu ini di kota pelabuhan Jeddah.
Ia menambahkan bahwa sekitar 50% proyek di Madinah didanai oleh pemerintah.
Lebih dari 200 situs arkeologi dan sejarah di kota itu direncanakan untuk direnovasi.
“Saat ini kami sedang mengerjakan pembangunan 100 di antaranya,” kata Balehshi.
Berdasarkan data Presidensi Urusan Dua Masjid Suci Sekitar 14,1 juta orang mengunjungi Madinah pada tahun 2023, meningkat 6 juta dibandingkan dengan tahun 2022. Pengeluaran pengunjung selama periode itu melebihi SR49,7 miliar.
Pertumbuhan ini disebabkan oleh berbagai proyek, inisiatif, dan layanan kota yang ditingkatkan, termasuk akomodasi, perhotelan, transportasi, dan layanan kesehatan.
Untuk mendukung para pengunjung, Otoritas meluncurkan platform telepon pintar multibahasa awal tahun ini. Platform Medina berfungsi sebagai panduan untuk melihat berbagai tempat terkenal, pasar, kerajinan tradisional, dan kuliner lokal di kota tersebut, yang meningkatkan pengalaman keseluruhan bagi para peziarah dan wisatawan.
Berita ini disadur dari : himpuhNews dengan judul “Total 18 Juta Orang Lebih Kunjungi Kota Suci Madinah Sepanjang tahun 2024“
Cari tiket dengan harga termurah ? temukan di mesin pencari tikethaji.com